Awalnya saya hanya iseng melamun, eh lama-lama jadi kepikiran.
Oleh sebab saya menonton sebuah acara di televisi, saya jadi
bertanya-tanya tentang bagaimana kehidupan di dunia ini berjalan.
Seorang mengatakan bahwa apa yang kita tabur, itulah yang kita tuai.
Seorang lagi mengatakan perbuatlah kepada orang lain apa yang ingin
engkau terima dari mereka. Sebagian percaya bahwa nasib bisa diubah,
namun sebagian lagi tidak. Sebagian meyakini bahwa segala kemalangannya
akan tergantikan dengan kebahagiaan. Sebagian lagi hanya mengutuki
kemalangan yang tidak pernah menjauh pergi dari hidupnya.
Tuesday, September 10, 2013
Monday, September 9, 2013
Dust and Spider-web Cleaner
Terlalu lama menatap ke atas..
Hingga menepikan harapan yang tersimpan.
Terlalu takut untuk terus melangkah..
Namun tetap tak ada jalan kembali.
Sepatah kata yang masih sempat terlintas..
Mengusik nurani kehidupan.
Menorekan kembali sebuah risalah..
Yang tak kan pudar dalam hati.
(just another soft-opening..)
Hingga menepikan harapan yang tersimpan.
Terlalu takut untuk terus melangkah..
Namun tetap tak ada jalan kembali.
Sepatah kata yang masih sempat terlintas..
Mengusik nurani kehidupan.
Menorekan kembali sebuah risalah..
Yang tak kan pudar dalam hati.
(just another soft-opening..)
Saturday, January 22, 2011
I AM FREE BECAUSE I KNEW THE TRUTH (For The Believers and Non-Believers)
Sunday, January 23th 2010.
Hari ini, saya mendapatkan kelegaan setelah mengetahui sedikit lagi tentang kebenaran yang selama ini banyak dipertanyakan orang. Sebuah pertanyaan yang selalu ingin saya tanyakan kepada siapa saja yang tahu tentang kebenaran yang seutuhnya, atau minimal sedikit saja. Pertanyaan yang sering dilontarkan kepada saya olah beberapa orang yang mengaku percaya.
Today, I am free after known a little bit more about the truth that has been questioned by many people. One question that I always want to ask to anyone who knows about the absolute truth, or at least a little bit. A question that has been asked to me so many times by a so called “THE BELIEVERS”.
?: “Terlepas dari konsep Tritunggal (Tuhan adalah Bapa, Anak, dan Roh Kudus) yang diyakini oleh seluruh umat Kristiani, mengapa banyak sekali gereja yang muncul diantara kalian?”
?: “Separate from The Trinity Concept (God is Father, Son, and Holy Spirit) that all of The Christians believe, why there are a lot of Church among all of you?”
Hari ini, saya mendapatkan kelegaan setelah mengetahui sedikit lagi tentang kebenaran yang selama ini banyak dipertanyakan orang. Sebuah pertanyaan yang selalu ingin saya tanyakan kepada siapa saja yang tahu tentang kebenaran yang seutuhnya, atau minimal sedikit saja. Pertanyaan yang sering dilontarkan kepada saya olah beberapa orang yang mengaku percaya.
Today, I am free after known a little bit more about the truth that has been questioned by many people. One question that I always want to ask to anyone who knows about the absolute truth, or at least a little bit. A question that has been asked to me so many times by a so called “THE BELIEVERS”.
?: “Terlepas dari konsep Tritunggal (Tuhan adalah Bapa, Anak, dan Roh Kudus) yang diyakini oleh seluruh umat Kristiani, mengapa banyak sekali gereja yang muncul diantara kalian?”
?: “Separate from The Trinity Concept (God is Father, Son, and Holy Spirit) that all of The Christians believe, why there are a lot of Church among all of you?”
Wednesday, November 10, 2010
Only My Pointless Opinions
Hey guys.. just wanna share what's in my mind..
I call it "brain's jerk"
nothing serious though..
First of all!!
I thought that "made in Indonesia" is a shame and not worth to be proud of!
For Indonesian, right now especialy, they're proud to wear clothes, or use goods which have "made in Indonesia" label tied on it. But not for me!
For real.. That's what I feel. I hate to buy clothes which has "made in Indonesia" at the neck label, same goes to shoes, etc.. I HATE it! anything but Indonesia.
the reason is simple. It's not because the product's quality, or the price, or anything, but labor. "made in Indonesia" label means those products were made in Indonesia, but were NOT INDONESIAN PRODUCT. It's obvious! Rich countries which have such tecnologies and money rather to make their products outside of their contry with labors from another country, than make their products in their own country, with their own people/labor. Because for them, it's much more cheaper to produce their goods outside their country. That's why I hate it. "Made in Indonesia" means "made by Indonesian" or "slavery". For me,I'd rather choose things that has "Product of Indonesia" than "made in Indonesia" label. I'm proud of it.
I call it "brain's jerk"
nothing serious though..
First of all!!
I thought that "made in Indonesia" is a shame and not worth to be proud of!
For Indonesian, right now especialy, they're proud to wear clothes, or use goods which have "made in Indonesia" label tied on it. But not for me!
For real.. That's what I feel. I hate to buy clothes which has "made in Indonesia" at the neck label, same goes to shoes, etc.. I HATE it! anything but Indonesia.
the reason is simple. It's not because the product's quality, or the price, or anything, but labor. "made in Indonesia" label means those products were made in Indonesia, but were NOT INDONESIAN PRODUCT. It's obvious! Rich countries which have such tecnologies and money rather to make their products outside of their contry with labors from another country, than make their products in their own country, with their own people/labor. Because for them, it's much more cheaper to produce their goods outside their country. That's why I hate it. "Made in Indonesia" means "made by Indonesian" or "slavery". For me,I'd rather choose things that has "Product of Indonesia" than "made in Indonesia" label. I'm proud of it.
Tuesday, November 2, 2010
YES Sir!! NO Sir!! Your Problem, Sir! Ups.. ;p
Side story-My life in USA part 5
Matthew the Kid's inDa house y'all
Hullow, temans*!
(*lagi males nulis teman-teman, jadi pake bahasa Indonesia tapi tata bahasanya dicampur Inggris deh. ikut2an Teh Dini. ihihihiii.. numpang jiplak setail [style] ya gan!)
Lama tak berjumpa..
Maap gans*, ane akhirs* ini sibuk..
sibuk ngelamun maksudnya.
ihihiii..
Biasa, pulang kerja, gak ada kerjaan..
(masak udah, nyuci udah, mandi yang belum.
hehe..)
jadinya ngelamun deh..
mencoba ngingets* semua kejadian di greenhouse akhirs* ini.
eh, gak sengaja keinget.
sebuah kejadian penting!
cukup penting untuk diabaikan..
namun tidak cukup penting untuk ditanggapi secara berlebihan.
Matthew the Kid's inDa house y'all
Hullow, temans*!
(*lagi males nulis teman-teman, jadi pake bahasa Indonesia tapi tata bahasanya dicampur Inggris deh. ikut2an Teh Dini. ihihihiii.. numpang jiplak setail [style] ya gan!)
Lama tak berjumpa..
Maap gans*, ane akhirs* ini sibuk..
sibuk ngelamun maksudnya.
ihihiii..
Biasa, pulang kerja, gak ada kerjaan..
(masak udah, nyuci udah, mandi yang belum.
hehe..)
jadinya ngelamun deh..
mencoba ngingets* semua kejadian di greenhouse akhirs* ini.
eh, gak sengaja keinget.
sebuah kejadian penting!
cukup penting untuk diabaikan..
namun tidak cukup penting untuk ditanggapi secara berlebihan.
Subscribe to:
Posts (Atom)